Berfluktuasi di Rentang Ketat di Sekitar $1,960

Pada hari Selasa, harga emas terus diperdagangkan dalam rentang harga yang ketat di sekitar $1,960 selama sesi perdagangan AS. Para investor berhati-hati dan menahan diri dari mengambil posisi besar menjelang pengumuman kebijakan moneter Federal Reserve (the Fed) pada hari Rabu.

Yield (imbal hasil) dari obligasi treasury AS dengan tenor 10 tahun tetap berada di wilayah positif dan mendekati 3.9%, sehingga menekan harga emas ke bawah.

Harga emas bergerak naik dan turun secara mendatar setelah pemulihan yang kuat, meskipun kenaikan indeks dolar AS terbatas. Pasar emas sedang dalam tahap konsolidasi sementara para peserta pasar fokus pada keputusan tingkat suku bunga the Fed pada hari Rabu. Diperkirakan bahwa kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin sudah dipastikan, tetapi yang menjadi fokus utama adalah petunjuk mengenai kenaikan suku bunga berikutnya dan diskusi mengenai kemungkinan pemangkasan suku bunga.

Indeks dolar AS mengalami kesulitan untuk naik menuju resistance terdekat di 101.40, karena kekhawatiran tentang resesi mengurang. Dengan kondisi pasar tenaga kerja yang ketat dan tekanan inflasi yang menurun, kemungkinan terjadinya resesi telah berkurang hingga batas tertentu. Penurunan inflasi memberikan kelegaan bagi the Fed untuk menghindari menaikkan suku bunga lebih lanjut dan bahkan membuka kemungkinan untuk mempertimbangkan penurunan suku bunga lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya.

Adapun level “support” terdekat berada di $1,950, dan jika level ini berhasil ditembus, harga emas dapat melanjutkan penurunan ke level $1,943 dan kemudian $1,934.

Sementara itu, level “resistance” terdekat berada di $1,970, dan jika level ini berhasil ditembus, harga emas dapat melanjutkan kenaikan menuju $1,984 dan kemudian $1,996.