Hari Ini: Pemilik Emas Bersiap untuk Hari Pembuktian Federal Reserve

PT Kontakperkasa – Harga emas terus mengalami fluktuasi seiring pendekatan pidato oleh Ketua Federal Reserve Amerika Serikat (AS), Jerome Powell, pada hari ini. Perdagangan Kamis (24/8/2023) melihat harga emas di pasar spot ditutup pada level US$ 1.917,44 per troy ons, mencatatkan penguatan sebesar 0,16%. Ini merupakan penguatan keempat berturut-turut, mendorong harga emas naik sekitar 1,55% selama empat hari terakhir.

Namun, tren positif ini tampaknya mengalami koreksi pada hari Jumat (25/8/2023). Pada pukul 06:10 WIB, harga emas diperdagangkan pada posisi US$ 1.915,47 per troy ons, mengalami penurunan sebesar 0,10%.

Analis dari High Ridge Futures, David Meger, memberikan pandangan bahwa pelaku pasar telah merespons dengan harapan bahwa Federal Reserve (The Fed) masih akan menjalankan kebijakan hawkish di masa mendatang. Meger menjelaskan bahwa Powell kemungkinan akan menekankan pentingnya pengendalian inflasi, bahkan bisa mempertimbangkan kenaikan suku bunga di masa depan. “Pasar memperkirakan bahwa The Fed akan terus mempertahankan komitmen untuk menangani inflasi, terutama dengan kondisi pasar tenaga kerja yang masih solid,” ungkap Meger seperti dikutip dari Reuters.

Data terbaru menunjukkan bahwa jumlah klaim pengangguran di AS mengalami penurunan sebesar 10 ribu menjadi 230.000 pada minggu yang berakhir pada 19 Agustus 2023. Angka ini lebih baik dari ekspektasi pasar yang sebelumnya memproyeksikan 240 ribu klaim. Penurunan klaim pengangguran ini mengindikasikan bahwa pasar tenaga kerja AS masih tetap kuat, sehingga risiko kenaikan inflasi tetap ada. Kondisi ini dapat membuat The Fed sulit untuk bergerak ke kebijakan yang lebih akomodatif.

Meger menambahkan bahwa data kuat terkait tenaga kerja akan cenderung mendorong The Fed untuk menjaga suku bunga tetap tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama.

Jerome Powell dijadwalkan akan berpidato pada Simposium Ekonomi Jackson Hole di Wyoming. Acara yang diadakan oleh cabang Federal Reserve Kansas City ini telah menjadi wadah bagi para pemimpin bank sentral, pejabat keuangan, ekonom, dan akademisi global untuk membahas isu-isu ekonomi krusial. Powell akan berbicara tentang prospek ekonomi AS pada acara ini, dan ini akan menjadi momen penting mengingat pengaruh pidatonya pada Agustus 2022 yang menyebabkan gejolak di pasar keuangan dan komoditas. Pidato tersebut membuat harga emas turun 1,23% dan menguatkan indeks dolar sebesar 0,31%.

Antisipasi akan pidato Powell kali ini berfokus pada sejauh mana ia akan mengadopsi sikap hawkish. Jika pidatonya tetap hawkish, maka ekspektasi adalah bahwa harga emas tidak akan mengalami penurunan. Namun, jika ia cenderung dovish, harga emas dapat menguat. Analis Daniel Ghali dari TD Securities menyatakan bahwa publik memperkirakan Powell akan tetap mempertahankan sikap hawkish, dan sekarang lebih tentang berapa lama suku bunga akan tetap tinggi, bukan lagi tentang apakah akan ada kenaikan suku bunga. – PT Kontakperkasa

Sumber : cnbcindonesia.com

10 thoughts on “Hari Ini: Pemilik Emas Bersiap untuk Hari Pembuktian Federal Reserve

  1. I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *